Rasanya, ada yang kurang, deh, kalau pergi ke sekolah tanpa meminta uang jajan. Betul nggak, Kids? Nah, agar uang jajanmu tak habis percuma, ada beberapa tips, nih, dari Kak Safir Senduk, seorang Perencana Keuangan.
Pertama, kamu harus ketahui dulu, mana yang merupakan kebutuhan dan mana yang merupakan keinginan. Misal, ongkos untuk angkot atau membeli makan jika kamu tidak bawa bekal, itu namanya kebutuhan. Tapi, jika kamu membeli mainan misalnya, itu namanya keinginan.
Nah, agar uang jajanmu lebih bermanfaat, maka gunakanlah untuk memenuhi kebutuhanmu terlebih dahulu.
Sisihkan Dahulu
Kedua, mulailah kebiasaan untuk menyisihkan uang jajanmu terlebih dahulu. Selama ini, kebiasaan orang banyak adalah menabung dari sisa uang jajan. Padahal, yang lebih baik adalah menyisihkan uang jajanmu terlebih dahulu sebelum digunakan. Contohnya, jika kamu diberi uang jajan Rp 10.000, maka sisihkan terlebih dahulu di rumah Rp 3.000 agar tidak terpakai. Dan sisanya, Rp 7.000 bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhanmu di sekolah, deh.
Motivasi Menabung
Ketiga, jadikan keinginanmu, sebagai motivasi atau penyemangat untuk menabung. Tak jarang ketika lewat suatu toko, kamu sering melihat barang yang ingin kamu beli, kan? Nah, jadikanlah keinginanmu itu sebagai motivasi untuk menabung, Kids. Masukkan saja uang yang telah kamu sisihkan di rumah, ke dalam celengan yang tidak bisa dibuka. Atau kamu juga bisa meminta bantuan orang tua untuk membukakan rekening tabungan khusus anak-anak di bank. Biasanya, bank memiliki buku tabungan yang lucu-lucu untuk anak-anak, lho. Wah, bisa bikin kamu tambah semangat menabung, nih!
Belajar Bisnis
Dan terakhir, ini yang paling seru! Bagaimana jika kamu merasa kesulitan menabung, dan ingin menambah uang jajanmu! Jangan khawatir, kamu bisa, lho, menggunakan uang jajanmu sebagai modal usaha. Tak perlu bisnis (usaha) yang besar, cukup gunakan kreativitas dan hobimu. Dengan begitu, kamu akan senang menjalaninya, dan tentunya, uang jajanmu bisa bertambah! Asyik, kan?
Tiga Ide Bisnis Menambah Uang Jajan
Aksesoris
Jika kamu suka menggunakan aksesoris seperti kalung atau gelang, tak ada salahnya kamu buat sendiri aksesorismu. Coba buat dari bahan-bahan sederhana dan buat sekreatif mungkin. Selain bisa dipakai sendiri, kamu juga bisa menjualnya pada temanmu.
Makanan dan Minuman
Di luar negeri, seperti Amerika, anak-anak biasa menghabiskan masa liburan dengan berjualan lemonade (es lemon). Mereka membuat stan jualan seunik mungkin, es lemonnya juga dijual dengan gelas yang lucu-lucu untuk menarik pembeli.
Menyewakan Buku
Kamu memiliki koleksi buku atau komik? Ternyata, ini bisa dijadikan bisnis yang tak kalah seru, lho! Daripada hanya dipajang dan berdebu, coba sewakan saja. Beritahu teman-teman koleksi apa saja yang kamu miliki, agar mereka tertarik menyewa padamu. Keren, kan?
Teks: JFK Foto: Istimewa