Untuk meningkatkan literasi anak usia dini, SiDU (Sinar Dunia) kembali menggelar program Ayo Menulis. Menyasar siswa kelas 3, 4 dan 5 SD di seluruh Indonesia, kegiatan lomba menulis tangan nasional ini berlangsung hingga 22 Juni 2023.
Ayo Menulis sendiri merupakan inisiatif SiDU yang telah berjalan sejak 2017. Tahun ini, SiDU menggandeng sebuah majalah anak untuk mewujudkan gerakan edukasi melalui kegiatan pelatihan dan lomba menulis bertema “Harta Karun Indonesia”.
Kegiatan ini akan diikuti oleh 500 Sekolah Dasar yang tersebar di Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra, Sulawesi, Kalimantan, Bali, hingga NTT.
Diharapkan sekitar 5000 peserta didik mengikuti lomba Ayo Menulis ini. Nantinya, sebanyak 51 tulisan terpilih akan diterbitkan dalam bentuk buku berjudul “Harta Karun Indonesia”.
Kegiatan menulis ini rencananya akan dicatat dalam Rekor MURI sebagai Peserta Terbanyak Lomba Tingkat Nasional Menulis Tangan.
“Kami percaya bahwa menulis dengan tangan adalah keterampilan penting dan dasar yang harus dikuasai oleh anak-anak. Selain menyediakan produk, kami juga berkomitmen untuk menyediakan berbagai kegiatan pelatihan atau lomba menulis dengan tujuan agar menulis dengan tangan menjadi kegiatan yang menyenangkan,” ujar Bapak Adi Kurniawan, Domestic Business Head Stationery Business Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas dalam acara kick-off yang diselenggarakan di SDN Benhil 05 Pagi, Jakarta pada Rabu (24/5/23) lalu.
Hidupkan Kebiasaan Menulis dengan Tangan
Menulis dengan tangan banyak sekali manfaatnya. Sayangnya, di zaman serba digital ini, kebiasaan menulis tangan dipandang sebelah mata. Apalagi selama pandemi lalu, kebiasaan anak-anak untuk menulis di atas kertas dengan tangan mulai tergerus akibat pembelajaran jarak jauh. Mereka lebih terbiasa mengetik di gawai.
Untuk itu, sangat penting bagi orangtua dan sekolah untuk menghidupkan kembali kebiasaan menulis dengan tangan. Dan ini, memang bukan tugas yang mudah. Seperti yang dituturkan oleh Ibu Siti Badriyah, Kepala SD Negeri Benhil 05 Pagi Jakarta Pusat.
“Dari sisi sekolah, tantangan terbesar ada pada guru. Pasca dua tahun pandemi, guru-guru harus bekerja ekstra untuk membiasakan anak-anak kembali menulis dengan tangan. Kendati demikian, semua upaya tersebut dilakukan dengan harapan besar untuk memajukan literasi di kalangan siswa,” ungkapnya.
Bagus untuk Perkembangan Otak dan Daya Ingat
Ya, menulis dengan tangan adalah kecakapan dasar yang sangat penting dalam proses perkembangan dan pertumbuhan anak. Tak hanya bermanfaat untuk perkembangan otak dan daya ingat, juga bisa meningkatkan keterampilan motorik halus dan bahkan berdampak pada pertumbuhan mental, lho!
Pentingnya menulis tangan sejak dini juga ditekankan oleh oleh Dr. Sugiyanto, S.IP. selaku Widyaprada Ahli Madya Direktorat SD Kemdikbudristek RI. Menulis dengan tangan bukan hanya membantu anak-anak memahami informasi lebih baik, tetapi juga mendukung perkembangan keterampilan motorik dan sosial mereka.
“Saat ini anak-anak memang lebih suka menggunakan gadget. Saya mendukung ada kegiatan menulis dengan tangan sejak dini. Bisa melatih mereka untuk lebih fokus dalam segi kognitif. Jadi menulis dengan tangan bisa kita simpulkan bahwa sebagai aktivitas fisik yang menyenangkan,” pungkasnya.
Agar Menulis Menjadi Menyenangkan
Hal senada disampaikan oleh Kak Shahnaz Haque, artis sekaligus pemerhati pendidikan keluarga. Ia menilai bahwa menulis tangan bukan hanya bermanfaat bagi perkembangan otak, tetapi juga berperan penting dalam menjaga kesehatan mental anak-anak Generasi Z.
Agar kegiatan menulis dengan tangan menjadi menyenangkan, Kak Shahnaz memberikan tips untuk dibagi kepada calon peserta didik. “Pertama, tulislah sesuatu yang mudah. Jangan lupa nikmati proses menulisnya. Tulisan kamu harus selesai ya, jangan tidak selesai. Menulislah dengan sempurna menurut versi kamu, bukan versi orang lain,” sarannya.
“Membaca dan menulis dengan tangan adalah hak dasar anak-anak dan merupakan cara yang efektif untuk membangun kemampuan penting lainnya,” tutup Founder Majalah Cahaya Inspirasi Anak, Ibu Stefanie Augustin.
Nah, tunggu apalagi? Yuk hidupkan kebiasan menulis dengan tangan dan ikuti lomba “Ayo Menulis” bersama SiDU. Pemenang lomba akan diumumkan pada Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli 2023, dengan hadiah berupa dana pendidikan dan piagam penghargaan.
Foto: Efa, Ist
