Sage Grouse adalah burung langka yang hampir punah (Endangered Species Act). Teman-teman hanya dapat menemuinya di wilayah Timur Utah dan Colorado, Amerika Serikat. Di alam liar, burung unik ini diperkirakan tinggal 5.000 ekor saja.
Ciri Khas
Ciri khas jenis burung berkantung ini adalah, akan mengeluarkan suara yang unik dan memamerkan warna-warni dari kantung udara yang mereka miliki.
Salah satu burung berkantung yang sangat unik adalah Sage Grouse. Ketika akan menarik lawan jenis, menandai territorial (daerah kekuasaan) mereka, dan mempertahankan diri dari predator, burung ini akan melakukan aksi mengibaskan ekornya yang berbentuk runcing-runcing, mengeluarkan suara-suara tertentu serta mengembangkan dua kantung udara berwarna kuning yang ada di dada mereka.
Keunikan ini hanya dimiliki burung jantan saja. Di seputar leher hingga kantung udara, ditumbuhi bulu-bulu berwarna putih, sehingga kalau teman-teman melihatnya, akan seperti burung yang sedang mengenakan mantel.
Ukurannya
Burung Sage Grouse memiliki ukuran bervariasi, antara 31 – 95 cm dengan berat 0,3 – 6,5 kg. Sang jantan memiliki ukuran fisik dua kali lebih besar dari betina.
Sebagai burung yang hidup di daerah empat musim, hewan ini memiliki kaki-kaki yang ditutupi bulu hingga jari kaki. Ini berguna untuk memudahkan berjalan di atas salju.
Burung Sage Grouse membuat sarangnya di bawah tanah, di balik rerimbunan rumput. Sang betina akan bertelur 5 hingga 12 butir telur yang akan dierami hingga 21-28 hari. Sang induk akan tetap merawat anak-anaknya hingga musim gugur berikutnya.
Pada awal kehidupannya, burung unik ini akan memangsa serangga dan invertebrata. Secara bertahap menuju dewasa, barulah mereka mengonsumsi makanan utamanya seperti tunas, daun, dan biji-bijian lunak.
Sumber: Majalah Just For Kids
Foto: Istimewa