Kids, kalian pasti tidak asing lagi dengan asteroid. Nah, apakah kalian pernah mendengar tentang sabuk asteroid?
Sabuk Asteroid (Asteroid Belt) adalah bagian dari Tata Surya yang terletak di antara orbit planet Mars dan planet Jupiter.
Sabuk Asteroid pertama kali ditemukan pada tahun 1801. Pada tahun 1850-an para astronom mulai menyebut wilayah itu “Sabuk Asteroid”. Di tahun 2000, kurang lebih 100.000 Asteroid telah ditemukan.
Di Sabuk Asteroid terdapat banyak Asteroid, batu angkasa, dan planet kerdil. Empat Asteroid besar yang terkenal yaitu Ceres, Vesta, Pallas, dan Hygiea ada di Sabuk Asteroid. Ceres adalah satu-satunya Asteroid yang merupakan planet kerdil.
Sebagian besar Asteroid di Tata Surya kita dapat ditemukan di Sabuk Asteroid. Sabuk Asteroid ternyata memiliki bentuk, Kids! Bentuk Sabuk Asteroid adalah piringan cakram.
Apakah Sabuk Asteroid penuh sesak dengan Asteroid? Ternyata tidak. Objek-objek di Sabuk Asteroid tersebar luas. Pesawat ruang angkasa bernama Pioneer 10 bisa melewati Sabuk Asteroid tanpa bertabrakan.
Jika sebuah Asteroid ditarik gravitasi sebuah planet, Asteroid tersebut dapat tertarik keluar dari sabuknya dan masuk ke orbit sebagai satelit di sekitar planet yang menariknya.
Foto: Ist
