Biasanya, air mengalir ke tempat yang lebih rendah. Tapi, ternyata air juga bisa dipindahkan ke tempat yang lebih tinggi, lho. Seperti yang kita lihat di alat penyiram taman yang terbenam di dalam tanah. Ehmm.. Bagaimana caranya, ya? Simak percobaan berikut;
Alat & Bahan:
- Tusuk Sate
- Sedotan
- Gelas Plastik
- Bubuk Warna
- Pengaduk
- Gunting
- Jarum Pin
- Penggaris
- Selotip
- Air
Langkah Percobaan:
1.Tandai titik tengah sedotan, lubangi dengan jarum pin.
2.Gunting kedua ujung sedotan hingga membentuk sudut yang runcing.
3.Masukkan tusuk sate ke dalam lubang sedotan. Ambil jarak 2 cm dari tengah sedotan/dari tusuk sate.
4.Gunting sedotannya tapi jangan sampai terputus.
5.Lalu tekuk bagian yang digunting tak terputus itu dan satukan kedua ujung sedotan ke tusuk sate dengan selotip.
6.Tuangkan bubuk pewarna pada gelas yang berisi air, dan aduk hingga tercampur dengan rata.
7.Lalu masukkan sedotan dan tusuk sate yang sudah kamu buat tadi ke dalam gelas berisi air.
8.Kemudian putar tusuk sate dengan cepat. Lihatlah yang terjadi!
Apa Kata Sains:
Air yang berada di dalam gelas bisa keluar dari ke dua sisi sedotan yang sempat digunting tak terputus. Mengapa bisa terjadi demikian? Ketika tusuk sate diputar dengan cepat, maka air akan terhisap naik dan menyemprot kemana-mana. Cara kerja percobaan ini dikarenakan udara yang bergerak cepat di bagian atas membuat cairan yang berada di bawah bergerak ke atas. Karena putaran diteruskan, maka air terus terdorong naik dan akhirnya terlempar melalui lubang yang ada di bagian sedotan tersebut. (Teks & Foto : JFK)
Percobaan ini dilakukan di:
Rumah Sains Ilma
Jl. TPU Parakan 148
Pamulang 2 – Tangerang Selatan
Telp: 021- 7463.1039
