Kids, kamu tahu apa itu kartu pos? Dulu, sebelum dunia berubah jadi serba digital, kartu pos berfungsi banget untuk mengirim berita. Pesan kamu di tulis di selembar kertas tebal persegi, lalu dikirimkan ke tujuan lewat pos, tanpa amplop. Nah, inilah uniknya. Si penerima kartu pos, akan merasa spesial saat membaca pesan singkat yang tertulis di sana.
Ini pula yang dilakukan oleh teman-teman kalian di 100 SD terpilih tempat berlangsungnya program “Energy Rangers School Campaign 2018’. Mereka menulis pesan di kartu pos yang ditujukan untuk para atlet Indonesia yang akan berlaga di Asian Games 2018 dan Asian Para Games 2018 sejak April 2018 lalu.
Energy Rangers School 2018 yang menghadirkan “Pameran Edukasi Dunia Olahraga Indonesia” ini telah menjangkau 43.466 anak di 15 kota Indonesia. Nah, untuk mendukung para atlet, teman-teman menulis pesan dukungan di kartu pos.
Hingga Minggu (12/08) lalu pada acara puncak “Energi Rangers Indonesia 2018” di lapangan parkir Sarinah, Jakarta, telah terkumpul 34.768 buah kartu pos yang ditulis oleh anak-anak SD. Wah! Banyak sekali, ya? Ternyata, kegiatan ini berhasil memecahkan rekor MURI (Museum Rekor-Dunia Indonesia) dalam kategori “Menulis Kartu Pos Terbanyak oleh Anak Sekolah Dasar”.
Puluhan ribu kartu pos tersebut merupakan hasil dari kegiatan Lomba Mewarnai Kartu Pos di 100 Sekolah Dasar peserta Energy Rangers School Campaign 2018 yang diadakan oleh PT Cahaya Inspira Adiwangsa, Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia(Kemenpora), Bank Negara Indonesia (BNI), Anak Sehat Sido Muncul, dan Pindy Susu.
Pada acara penyerahan penghargaan dari MURI, turut hadir perwakilan atlet nasional. Mereka menerima simbolisasi kartu pos berisi dukungan energi dan semangat dari anak-anak Indonesia yang diserahkan oleh perwakilan atlet muda berprestasi. Semoga, pesan tulus dari siswa-siswa SD tersebut bisa menjadi motivasi para atlet kita untuk meraih juara, ya, Kids.
Selain upacara pemecahan rekor MURI, pada acara Energy Rangers Indonesia 2018 tersebut juga berlangsung aneka kegiatan menarik lain. Seperti parade kostum 45 negara peserta Asian Games 2018 bersama 600 anak-anak, babak final lomba tari kreasi, lomba permainan tradisional gobak sodor, hingga gerak sama berupa Flash Mob.
Kegiatan yang diikuti seluruh murid dan guru di setiap sekolah peserta Energy Rangers School Campaign 2018 ini berlangsung sangat meriah. Turut hadir pula Menteri Pemuda dan Olahraga, Bapak Imam Nahrawi. “Kegiatan yang melibatkan anak-anak hebat seperti ini sangat penting dilakukan. Pada akhirnya, anak-anaklah yang akan membandingkan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat terkait Asian Games dari pelaksanaan sampai hasilnya,” katanya.
