Cita-cita Nurul Izzah Khairunnisa, yang akrab disapa Nisa ini memang tidak biasa. Bahkan sejak masih playgroup pun Nisa sudah bercita-cita ingin menjadi Professor Hewan. Wah, apa itu, ya?

Saat memasuki Sekolah Dasar, Nisa sudah mulai mempelajari tentang dunia hewan. Ia sangat ingin menjadi seorang penyelamat hewan. Hingga akhirnya, ia pun bercita-cita ingin menjadi seorang Professor Hewan Karnivora.

Bagi siswi kelas 4 SD Global Islamic School, Condet, Jakarta Timur ini,  hewan karnivora atau pemakan daging seperti harimau, memiliki kecerdasan dan kekompakan yang luar biasa. Terutama saat berburu. “Sayangnya, harimau terancam punah dan karenanya harus diselamatkan,” ucap Nisa.

Banyak Aktivitas
Berbincang dengan putri semata wayang pasangan Muchammad Romahurmuziy-Henny Widiyanti, terasa lancar. Banyak aktivitas dan keikutsertaannya di berbagai lomba, membuat gadis kelahiran 6 Juni 2007 ini sangat percaya diri.

Senin usai sekolah, Nisa mengikuti ekstrakurikuler Sains. Hari-hari berikutnya, diisi dengan les komputer, piano, berenang, bahasa Inggris, dan mengaji. Sabtu berlatih karate dan Minggu berkuda.

Berbuah Prestasi
Tak sia-sia Nisa menggeluti berbagai aktivitas. Prestasi pun mulai mengalir. Dari juara lomba karate se-Jakarta Timur, hingga lomba Sains tingkat nasional. Di sekolahnya, pengidola Marie Curie (pemenang hadiah Nobel bidang Kimia dan Fisika) ini adalah langganan peringkat satu. Nilai 100 di berbagai mata pelajaran, adalah hal yang biasa.

Penyelamat Hewan
Meski sibuk dengan berbagai aktivitas, Nisa tetap fokus pada cita-citanya. “Kalau jadi Professor Hewan, aku bisa sebarkan ilmu yang aku dapat kepada orang lain. Jadinya, nanti makin banyak penyelamat hewan. Dunia bisa diselamatkan,” seru Nisa yang menyalurkan hobi membacanya dimana saja seperti di mobil, sambil makan ataupun sambil jalan. (Novi/Foto: Dok. Pri)

You may also like
Latest Posts from Majalahjustforkids.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *