Duh, pusing deh kalau si kecil nggak nafsu makan. Apa Moms juga punya permasalahan serupa? Rasanya khawatir sekaligus gemas ya, Moms!

Ya, sebagian anak terkadang memilih-milih makanan. Ada yang hanya mau mengonsumsi makanan tertentu (makan sedikit), ada pula yang kalau makan, lamaaaa sekali alias terlalu lama dalam mengunyah. Dan, ini yang paling bikin orangtua cemas, sebagian anak ada yang menolak makan sama sekali.

Tentunya jika masalah ini tidak ditangani dengan baik berpotensi menyebabkan kekurangan gizi atau nutrisi pada anak. Selain itu, berat badan kurang berdasarkan usia (underweight) merupakan risiko lainnya yang berpotensi dapat mengganggu proses tumbuh kembang anak.

Apalagi nih, data dari Riskesdas menyatakan bahwa prevalensi underweight mengalami peningkatan dari 16,3% menjadi 17% pada 2019. Walaupun angka itu sudah tak masuk kategori serius seperti tahun sebelumnya, namun tetap memerlukan penanganan yang serius, khususnya pada anak usia 1 sampai 5 tahun yang sedang mengalami proses tumbuh kembang dan sangat membutuhkan asupan gizi sempurna.

Penyebab Anak Tidak Nafsu Makan

Ada berbagai hal yang menyebabkan tidak nafsu makan pada anak, antara lain gangguan psikologis seperti stres atau pengalaman makan yang tidak menyenangkan. Selain itu, bisa pula disebabkan oleh gangguan kesehatan seperti cacingan,  anemia, atau adanya masalah pada sistem pencernaan anak.

Anak juga bisa menolak makan karena tidak menyukai jenis makanan tertentu contohnya sayur-sayuran karena rasanya yang hambar. Padahal sayuran mengandung vitamin, mineral, dan asam folat yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

Cara Meningkatkan Nafsu Makan Anak

Lantas, apa yang dapat dilakukan orangtua untuk mengatasi anak tidak nafsu makan? Simak tips berikut ya, Moms:

  1. Membuat variasi dan tampilan makanan yang menarik

Sajian dengan beragam bentuk dan warna akan menarik perhatian anak sehingga dapat membuat waktu makan menjadi menyenangkan. Orangtua juga dapat melibatkan anak dalam memilih varian makanan berbeda agar tidak bosan dan menumbuhkan rasa penasarannya untuk mencoba makanan baru.

  1. Bagi dalam porsi kecil

Memberikan anak makanan dalam porsi besar saat dirinya sedang susah makan tentu membuat anak kesulitan untuk menghabiskannya. Porsi besar juga dapat membuat anak merasa bosan dengan makanannya. Orang tua dapat memberi makanan dalam porsi kecil namun padat nutrisi untuk anak.

  1. Konsultasikan ke dokter

Jika gangguan nafsu makan terjadi berlarut-larut, konsultasikan kondisi tersebut ke dokter untuk mengetahui dan mengatasi penyebabnya. Gangguan kesehatan tertentu dapat menurunkan nafsu makan anak. Contohnya kekurangan zinc dapat memicu gangguan indera pengecapan, gangguan pencernaan seperti sembelit dan cacing usus, juga anemia bisa menyebabkan anak tidak nafsu makan.

Suplemen Penambah Nafsu Makan

Jika cara-cara di atas sudah dilakukan namun Moms masih kesulitan untuk memberi asupan makanan pada anak, bisa menyiasati kecukupan nutrisi anak dengan memberi asupan suplemen, seperti Vegeblend 21 Jr. Suplemen ini bermanfaat untuk menambah nafsu makan dan membantu mencukupi kebutuhan sayur pada anak.

Terbuat dari 21 macam ekstrak sayur pilihan yang kaya akan multivitamin, mineral dan serat sayur alami. Ekstrak 21 sayur yaitu brokoli, wortel, tomat, bit, bayam, alfalfa, kubis brussel, barley hijau, kale, seledri, asparagus, peterseli, kacang polong, lobak, dan ekstrak sayuran lainnya. Vegeblend 21 Junior juga dilengkapi dengan serat kacang polong, bit, dan wortel.

Selain itu, untuk menjaga imunitas tubuh anak agar anak tidak mudah sakit ataupun batuk dan pilek, orangtua juga bisa memberikan asupan suplemen seperti Fruit 18 Jr.

Suplemen ini terbuat dari 18 macam ekstrak buah pilihan yaitu Apel, Jeruk, Anggur, Cranberi, Raspberi, Bilberi, Pear, Lemon, Aprikot, Cherry, Strawberry, Peach dan ekstrak buah lainnya. Selain itu dilengkapi juga dengan serat Apel, Jeruk dan kurma.

Kedua suplemen ini diproses dengan menggunakan teknologi tinggi ‘Freeze Drying’ (Beku Kering) dimana kadar air pada sayur-sayuran yang terkandung di dalam Vegeblend 21 Jr dan kadar air pada buah-buahan yang terkandung pada Fruit 18 Jr diserap pada suhu dingin (-40 derajat celcius) sehingga kandungan phytonutrient, vitamin dan mineral dalam sayur-sayuran dan buah-buahan tersebut tidak rusak dan tetap utuh seperti mengkonsumsi sayuran dan buah asli. Hasilnya berupa serbuk sayur dan buah yang kering, higienis dan bersifat alami, karena tidak ada zat pengawet dan pemanis sehingga aman dikonsumsi jangka panjang dan tidak menyebabkan efek samping.

Suplemen ini cocok dikonsumsi oleh anak usia 1-12 tahun. Fruit 18 Jr cukup dikonsumsi 1 kapsul per hari di pagi hari dan Vegeblend 21 Jr juga dapat dikonsumsi 1 kapsul per hari setelah makan sore atau malam hari.

Bagi anak yang belum bisa menelan kapsul, Vegeblend 21 Jr dan Fruit 18 Jr, diberikan dengan cara membuka kapsul dan isinya dapat dicampur dengan makanan yang disukai anak, seperti susu, bubur, madu, ice cream, dan lain-lain. Rasa dari makanan/minuman yang dicampur tidak berubah.

Vegeblend 21 Jr dan Fruit 18 Jr tersedia di apotek di seluruh Indonesia seperti Apotek Kimia Farma, Apotek Century, Apotek Viva Health, Apotek Roxy, K24, Apotek, Toko Obat. Vegeblend 21 Jr dan Fruit 18 juga bisa didapatkan secara online di Shopee, dan Tokopedia.

Foto: Ist

You may also like
Latest Posts from Majalahjustforkids.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *