Jakarta, majalahjustforkids.com  – Prestasi Junior Indonesia (PJI) telah sukses menggelar acara puncak dari kompetisi “Company of the Year” bagi para pelajar yang tergabung dalam program “Student Company” pada Sabtu (18/3) lalu di mall Kota Kasablanka, Jakarta.

Di hari itu, 9 perusahaan siswa dari 9 SMA/SMK merayakan pencapaiannya mengoperasikan bisnis sekaligus berkompetisi untuk memperebutkan gelar terbaik Indonesia Student Company of the Year 2023 dan mewakili Indonesia di ajang kompetisi bisnis tingkat Asia Pasifik di India bulan Mei mendatang.

Program Student Company tersebut berlangsung selama hampir satu tahun. Dalam hal ini, PJI mendapat dukungan penuh dari Zurich Indonesia dan Z Zurich Foundation, Combiphar dan OBH Combi, Starbucks, AIG Indonesia, Marsh McLennan Indonesia, dan Cikarang Listrindo. Mereka berupaya memberikan pengetahuan, keterampilan, dan motivasi kewirausahaan kepada para pelajar untuk dapat menciptakan peluang ekonomi baru di masyarakat.

(kiri – kanan) CFO Marsh McLennan Indonesia, Yosephin Dewi, CEO PT Zurich Asuransi Indonesia, Edhi Tjahja Negara, Chairman of the Executive Board Prestasi Junior Indonesia, Pribadi Setiyanto dan Head of Corporate Communication & Community Development Combiphar, Dony Hermawan 

Diuraikan oleh Ketua Dewan Pengurus PJI, Bapak Pribadi Setiyanto, program Student Company tahun ini telah memberikan pelatihan bisnis kepada 943 siswa dari 15 kota, dan telah sukses melahirkan 38 usaha baru yang dirintis oleh siswa, dengan total pendapatan sebesar Rp 290 juta selama empat bulan beroperasi. Wow!

Lebih lanjut ia mengatakan agar program ini ke depannya mampu melahirkan lapangan pekerjaan baru di sektor UMKM, sehingga dapat menjadi solusi dalam mengatasi tingkat pengangguran yang masih sangat tinggi di Indonesia, khususnya di kalangan generasi muda.

Selama acara puncak, tiap kelompok menampilkan produknya untuk dinilai oleh dewan juri

Program Student Company memberikan kesempatan bagi para pelajar untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan praktis kewirausahaan yang dibutuhkan untuk mewujudkan ide bisnis. Melalui experiential learning, siswa didorong untuk mendirikan dan mengoperasikan usaha mikro di sekolah masing-masing, termasuk menciptakan ide produk, merencanakan strategi bisnis, menjual produk, dan melikuidasi perusahaan.

Siswa diberdayakan untuk memenuhi kebutuhan atau memecahkan masalah di masyarakat dan lingkungan melalui operasi bisnis mereka. Tidak hanya itu, siswa juga didorong untuk mengoptimalkan teknologi digital sebagai bagian dari strategi operasi dan bisnis mereka.

CEO PT Zurich Asuransi Indonesia, Bapak Edhi Tjahja Negara mengatakan, “Sejalan dengan tujuan Zurich untuk Mewujudkan Masa Depan yang Lebih Cerah, kami bangga melihat generasi muda dapat menciptakan bisnis baru dengan performa yang baik melalui Zurich Entrepreneurship Program. Kami sangat senang tahun 2022 lalu dapat menjalin kemitraan dengan PJI dan sejauh ini telah mensponsori 30 student company di seluruh Indonesia. Banyak dari tim kami telah membimbing student company ini selama 9 bulan terakhir.  Kami terkesan dengan antusiasme dan dedikasi para siswa, dan berharap yang terbaik untuk mereka hari ini dan di masa depan.”

“Ke depan, PJI akan terus mendukung dan membantu pemerintah dalam memperkuat ekosistem kewirausahaan nasional dengan terus menciptakan program-program pelatihan bisnis yang relevan dan efektif bagi para pelajar maupun generasi muda yang siap menciptakan peluang bisnis baru, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor UMKM di Indonesia,” tutup Bapak Pribadi.

Adapun 9 perusahaan siswa terpilih yang berpartipasi dalam acara puncak Company of the Year tersebut adalah:

  1. SMAN 8 Jakarta (nama perusahaan: Prof8 SC)

Disponsori Zurich Indonesia, perusahaan siswa ini memproduksi Piago, tas multifungsi dengan smart tracker dan bantal portable.

Prof8 SC dari SMAN 8 Jakarta
  1. SMKN 1 Babelan (nama perusahaan: Babelan Satu SC)

Disponsori Cikarang Listrindo, perusahaan siswa ini memproduksi Scented Candle, lilin aroma terapi berbahan palm wax yang memiliki 8 varian berbeda.

  1. SMAN 81 Jakarta (nama perusahaan: Sievasco Sc)

Disponsori Combiphar, perusahaan siswa ini memproduksi Taska, tas 3 in 1 (tas selempang, tas pinggang, dan tas tangan) yang terbuat dari daur ulang limbah ban.

Sievasco Sc dari SMAN 81 Jakarta
  1. SMA HelloMotion (nama perusahaan: Mokama SC)

Disponsori AIG Indonesia, perusahaan siswa ini memproduksi Stordion, alat belajar untuk anak-anak yang dilengkapi dengan berbagai macam cerita dan penuh dengan materi pembelajaran yang menyenangkan.

  1. SMAN 5 Bogor (nama perusahaan: Sanuri SC)

Disponsori Zurich Indonesia Scenture, lilin aromaterapi yang terbuat dari bahan  alami yang ditawarkan dengan berbagai aroma khas Indonesia.

  1. SMAN 3 Semarang (nama perusahaan: Aruna SC)

Disponsori Combiphar, perusahaan siswa ini memproduksi Aksara Notebook and Penna Set, notebook ramah lingkungan yang terbuat dari kertas daur ulang dan bahan alami.

  1. SMA Al-Jannah (nama perusahaan: Ajesco SC)

Disponsori Marsh Indonesia, perusahaan siswa ini memproduksi Bizzle, permainan teka-teki inovatif untuk anak-anak yang memadukan kesenangan menyusun teka-teki dengan pengalaman unik mengikuti pertumbuhan tanaman sungguhan.

Ajesco SC dari SMA Al-Jannah
  1. SMAN 1 Bandung (nama perusahaan: Crystalone SC)

Disponsori Zurich Indonesia, perusahaan siswa ini memproduksi Crystalone Spray Deodorant, deodoran berbahan dasar alami yang terbuat dari tawas yang
sangat efektif membunuh bakteri penyebab bau badan.

  1. SMA Karangturi Semarang (nama perusahaan: Kolibrates SC)

Disponsori Starbucks Indonesia, perusahaan siswa ini memproduksi Clay-fee, alat makan berbahan dasar limbah pengolahan kopi untuk membentuk alat makan yang biodegradable, tahan air dan ramah lingkungan.

Foto: Efa, Ist

You may also like
Latest Posts from Majalahjustforkids.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *