Nasi ternyata bukan satu-satunya makanan pokok yang dikonsumsi manusia yang ada di bumi ini. Berbagai negara memiliki makanan pokoknya masing-masing. Mulai dari yang biasa kita konsumsi, sampai yang tak pernah kita bayangkan.
Apa saja sih makanan unik yang menjadi makanan pokok masyarakat di berbagai belahan dunia? Yuk, kita simak!
KAKTUS
Kaktus, tumbuhan yang dipenuhi duri ini ternyata bisa dimakan lho, Kids! Tanaman gurun pasir ini menjadi makanan favorit penduduk Meksiko. Namun, tidak semua kaktus bisa dikonsumsi. Kalau sembarangan, bisa-bisa duri tajamnya tersangkut di tenggorokan. Kaktus yang biasa dikonsumsi adalah jenis Kaktus Nopale. Kaktus yang berduri ini memiliki kandungan serat yang tinggi sehingga bisa memperlancar pencernaan. Sebelum dimasak, kaktus Nopale dicuci menggunakan garam kemudian direbus untuk merontokkan duri yang ada di permukaannya. Orang-orang Meksiko biasa mengonsumsi Nopale sebagai makanan pembuka, utama, dan juga isian tortilla (roti tipis yang terbuat dari tepung gandum).
MARMUT
Kalau biasanya marmut menjadi hewan peliharaan yang lucu, di kawasan pegunungan Andes seperti Peru, Chili, dan Ekuador hewan ini dijadikan makanan pokok, lho. Mereka menyebutnya dengan Cuy. Cuy dianggap memiliki banyak vitamin, rendah lemak, dan sumber protein. Kebanyakkan masyarakat Peru, menjadikan Cuy sebagai bahan barbekyu. Ketika dipanggang, Cuy akan terlihat seperti tikus bakar. Begitu dicoba katanya sih rasanya seperti daging kelinci. Bahkan karena begitu populernya Cuy, di Peru terdapat festival marmut.
SERANGGA
Bagi sebagian orang, mungkin serangga menjadi hewan yang menjijikkan, seperti kecoa, jangkrik, belalang, kumbang, dan lainnya. Namun, di Kongo serangga ini merupakan makanan favorit, bahkan seringkali dijadikan menu utama di kedai-kedai makanan. Di Ibukota Kongo, Kinshasa, harga satu kilo jangkrik bisa mencapai 50 US dolar atau dua kali lipat dari harga daging sapi. Hal ini disebabkan pasokan serangga tergantung pada musim. Oleh karena itu, pemerintah memerintahkan rakyatnya untuk membudidayakan serangga. Katanya makanan “kriuk” ini mengandung banyak vitamin, mineral, dan berprotein tinggi, lho! (Nindy/Ares/Foto: Istimewa)
