Kalian pasti mengenal Bapak BJ Habibie. Ya, Presiden ke-3 RI yang dikenal kecerdasannya karena mampu membuat pesawat terbang. Nah, kalian juga pasti ingin bisa cerdas dan sehat seperti beliau, kan? Ini dia tips-tipsnya.
“Siapa yang ingin bertemu dengan Eyang Habibie?” tanya sang pembawa acara kepada para siswa Sekolah Dasar yang siang itu nampak sudah tidak sabar. Semua pun serentak langsung mengacungkan tangannya ke atas, seraya berteriak, “Sayaaa…”.
Ya, siang itu, Selasa, 17 Juli 2018 di Pendopo Habibie dan Ainun di kawasan Patra Kuningan-Jakarta Selatan, sepertinya menjadi hari yang sangat spesial bagi para siswa dan siswi SD Islam Al-Azhar, Bintaro dan SD Santo Vincentius, Cawang-Jakarta Timur. Sebab, mereka bisa bertemu langsung dengan Bapak Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie atau yang akrab disapa Eyang Habibie.
Tak hanya bertemu, teman-teman juga bisa ngobrol, bersalaman, sampai foto bareng dengan Eyang Habibie. Tentunya menjadi pengalaman yang tak terlupakan hingga besar nanti. Banyak pesan dan petuah yang disampaikan oleh Eyang Habibie kepada para penerus bangsa ini. Demi memenuhi rasa ingin tahu teman-teman, Eyang Habibie yang tak pernah berhenti belajar ini pun tak segan-segan menjawab semua pertanyaan yang dilontarkan. Termasuk soal makanan yang dimakan Eyang Habibie saat kecil, hingga bisa pintar, cerdas, dan sehat seperti sekarang ini.
“Dari kecil, kalau makan, isi piring Eyang ada berbagai jenis makanan. Ada nasinya, ada lauk pauknya seperti ikan, ayam, dan daging. Sayur dan buahnya juga ada. Sejak kecil, Eyang juga suka minum susu,” cerita Eyang Habibie. Tak hanya pola makan sehat, sejak kecil ternyata Eyang pun sudah rajin berolahraga. “Saat kecil Eyang suka sekali berenang. Hampir setiap hari berenang. Seru karena berenangnya sambil memandikan kuda bersama teman-teman, hahaha…,” ujar Eyang tertawa.
“Kalau dahulu, Eyang berenangnya di sungai. Sekarang walaupun Eyang sudah 82 tahun, Eyang juga masih suka berenang, tapi berenangnya di kolam,” kata Eyang seraya menambahkan selain melakukan aktivitas fisik seperti olahraga, juga harus minum air yang cukup.
Apalagi Dokter Anak Sub Spesialis Nutrisi dan Penyakit Metabolik Pada Anak, DR. Dr. Damayanti R. Sjarif, SpA(K) juga mengatakan bahwa masa anak-anak merupakan masa krusial dan penting yang berlangsung sangat pendek serta tidak dapat diulangi lagi. “Pola makan sehat dan seimbang sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak yang optimal. Seorang anak yang kurang gizi akan mengalami hambatan perkembangan fisik dan kognitif sehingga berakibat pada rendahnya tingkat produktivitas di masa dewasa,” jelasnya.
Melihat begitu pentingnya pemenuhan gizi pada masa kanak-kanak, dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional (HAN) 23 Juli 2018, The Habibie Center (organisasi independen non-profit yang didirikan oleh Eyang Habibie dan keluarga) menggelar diskusi bersama anak bertajuk “Habibie dan Anak Indonesia: Tumbuh Sehat dan Cerdas Melalui Pola Makan Sehat.” Ini merupakan salah satu bentuk dukungan dari The Habibie Center untuk memberi perhatian kepada anak Indonesia agar bisa hidup sehat dan cerdas.
Salah satu caranya adalah dengan mempertemukan sosok inspiratif yang dapat memotivasi anak untuk tumbuh sehat dan menjadi anak yang cerdas, yaitu Presiden Ke-3 Republik Indonesia Prof. Dr. Ing. H. Bacharuddin Jusuf Habibie.
Seperti apa yang dikatakan oleh Ayesha Nadra Didrika, seorang anak berusia 6 tahun yang ikut hadir dan membacakan puisi untuk Eyang Habibie. “Saya senang bisa bertemu Eyang Habibie. Saya jadi ingin makan ikan, sayur, minum susu, pokoknya yang sehat-sehat,” ujar gadis cilik pemberani yang akrab disapa Nadra. “Saya juga ingin bisa menjadi seperti Eyang Habibie, pintar bikin pesawat terbang, hehe…,” ujarnya lagi. (Novi)