Pernah ngalamin hal ini? Kamu minta tas baru sama Mama. Mama beli secara online, sekalian belanja kebutuhan lain. Tunggu punya tunggu, paket lama banget sampai di rumah. Begitu datang, bentuknya udah nggak karuan. Apalagi barang di dalamnya. Penyok sana-sini. Tas kamu kayak cucian baju saking kusutnya, lipstik Mama patah, lensa kamera Papa pecah. Waktu Mama mengajukan keluhan ke penjual, mereka bilang sudah membungkus dengan rapi dan aman. Berarti, itu sepenuhnya kesalahan di pihak pengiriman. Waduh, repot deh!
Rasanya keseeeelll banget, ya? Kita sebagai konsumen merasa sangat dirugikan. Nah, memahami hal itu, Ninja Xpress, perusahaan jasa pengiriman dengan layanan bebas repot yang hadir di Indonesia sejak tahun 2015, berusaha menjawab kebutuhan konsumen lewat identitas terbarunya: Obsesinya Cuma Delivery.
3 Landasan Utama
“Obsesinya Cuma Delivery lahir dari komitmen kami untuk selalu menempatkan konsumen sebagai prioritas utama. Saat seseorang sedang terobsesi akan sesuatu, segala usaha dilakukan sepenuh hati untuk hasil optimal. Melalui obsesi dalam mengirimkan barang ini, kami berharap untuk melayani lebih baik, bertumbuh bersama dan mendukung UKM (Usaha Kecil Menengah) di seluruh Indonesia,” ujar Bapak Ignatius Eric Cahya Saputra selaku Country Head Ninja Xpress Indonesia pada konferensi pers “Ninja Xpress itu Obsesinya Cuma Delivery” di Goodrich Suites, Jakarta (24/4).
Apa sih obsesinya? “Ada 3 prinsip yang kami anut, yakni mengirimkan tepat waktu, melindungi paket yang dikirimkan dalam kondisi baik, dan mengirimkan kemanapun walau ke area yang sulit dijangkau,” katanya.
Keinginan Ninja Xpress untuk menjadi jasa pengiriman paling obsesif di Indonesia ini digambarkan dengan sangat apik melalui sosok ninja Ryo, maskot Ninja Xpress, dalam sebuah film animasi pendek berdurasi 1 menit yang juga diluncurkan hari itu. Coba, deh, tonton!
Animasi Lucu dan Menghibur
Dikemas dalam wujud film animasi hasil kolaborasi antara animator lokal dan sutradara Dimas Djayadiningrat, ninja Ryo berjuang mati-matian mengirimkan paket-nya agar tepat waktu dan dalam kondisi baik ke daerah pelosok di Indonesia. Meski harus menerobos kemacetan, mencari jalan tikus (alternatif), menyeberangi jembatan reot maupun sungai, semua dilakukan ninja Ryo demi paket terkirim sempurna. Walau termasuk TVC (Television Commercial), kita serasa menonton film animasi superhero, deh, yang dikemas dalam aksi lucu dan menghibur.
Bicara soal obsesi ini, Bapak Eric menceritakan pengalaman Ninja Xpress secara nyata di lapangan. “Kita pernah dapat order mengirimkan barang. Waktu itu di daerah Kalimantan yang termasuk pelosok. Susah diakses karena jalanan belum diaspal. Kita sampai menyewa mobil off-road agar bisa melintasi medan berat (jalan tanah/berlumpur/berpasir). Paketnya waktu itu baju, dan bayarnya COD (cash on delivery/bayar di tempat) lagi, hehe… Apapun paket yang dikirimkan, super kecil hingga besar, Ninja Xpress terobsesi untuk mengirimkan tepat waktu, kemanapun dan melindunginya,” katanya.
Sebagai konsumen yang gemar belanja online, Obsesinya Cuma Delivery ini disambut sangat baik oleh Alice Norin. Artis sekaligus ibu satu putri ini memilih belanja online karena praktis dan efisien. Popok dan susu, adalah contoh barang rutin yang selalu ia beli secara online, selain kosmetik dan kebutuhan lain.
“Saya sempat kepikiran juga, sih, aman nggak ya waktu di pengiriman, apalagi kalau beli barang mahal. Kalau telat bikin deg-degan. Belum lagi kalau packing dan kondisi barangnya tidak seperti bentuk semula. Tapi suatu kali saya putuskan untuk menggunakan Ninja Xpress. Tepat dua hari sejak nomor resi dikirimkan oleh penjual, paket yang saya terima dalam keadaan baik, tidak penyok, dan sesuai estimasi waktu pengiriman. Padahal saat itu sedang periode diskon belanja online yang tentu banyak sekali paket yang diantar. Memang benar, sih, Ninja Xpress itu obsesinya cuma delivery,” katanya.
Yups, belanja online saat ini sudah bukan lagi gaya hidup, melainkan kebutuhan. Untuk itu, kehadiran e-commerce, penjual sekaligus layanan pengiriman yang berkualitas, terpercaya dan dapat diandalkan, sangat penting bagi konsumen. Nah, untuk Moms dan Dads, bijak-bijaklah memilih. (Foto: Efa)
