Kalian mungkin belum pernah melihat permainan tradisional ini. Ya, engklek namanya. Dimainkan dengan cara melompat-lompat pada bidang datar yang digambar di atas tanah. Seru, lho! Berani mencoba?
Ada banyak permainan tradisional di Indonesia, salah satunya adalah engklek. Permainan tradisional lompat–lompatan pada bidang datar, yang digambar di atas tanah. Engklek bisa dimainkan oleh 2-5 orang.
Awalnya, kita membuat gambar kotak-kotak di atas tanah. Terdiri dari 5 segi empat dempet vertikal, kemudian di sebelah kanan dan kiri diberi lagi sebuah segi empat. Para pemain terlebih dahulu “suit” atau “gambreng” untuk menentukan gilirannya. Pemain yang menang yang mendapat urutan pertama “jalan”.
Cara Bermain
Cara bermainnya sederhana saja. Cukup melompat menggunakan satu kaki di setiap petak-petak yang telah digambarkan sebelumnya di tanah. Untuk dapat bermain, setiap anak harus mempunyai kereweng atau gacuk yang biasanya berupa pecahan genting, keramik lantai, ataupun batu yang datar. Kereweng/gacuk dilempar ke salah satu petak yang tergambar di tanah. Petak yang ada gacuknya, tidak boleh diinjak/ditempati oleh setiap pemain. Jadi, para pemain harus melompat ke petak berikutnya dengan satu kaki mengelilingi petak–petak yang ada.
Pemain yang gacuk-nya lebih dahulu sampai di kotak paling ujung, dialah pemenangnya. Tapi, harus diingat, lemparan batu tidak boleh mengenai garis. Begitu pula saat melompat, tidak boleh menginjak garis, ya, Kids. Kalau sampai kena garis, pemain dinyatakan kalah dan harus mengulang permainan dari awal. Hehe…
Nama Lain
Di masing-masing daerah, engklek ini memiliki nama yang berbeda, lho, Kids. Ada yang menyebutnya dengan teklek ciplak gunung, demprak, tebrek, dan lainnya. Istilah yang disebutkan memang beragam, tetapi permainan yang dimainkan tetap sama.
Di Aceh disebut Pacih, Riau Permainan Setatak, Jambi Permainan Tejek-Tejekan, Sumatera Selatan Permainan Cak Ingking Gerpak, Jawa Timur Permainan Odik, dan Nusa Tenggara Timur Permainan Siki Doka.
Permainan ini memang bisa ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia, baik di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi, dengan nama yang berbeda- beda tentunya. Ada pula yang menyebut permainan ini ”zondag-maandag” yang berasal dari Belanda dan menyebar ke nusantara pada zaman kolonial.
Banyak Manfaat
Ada banyak manfaat yang diperoleh dari permainan engklek, antara lain; fisik pemain menjadi kuat karena dalam permainan engklek diharuskan untuk melompat–lompat, mengasah kemampuan bersosialisasi dengan orang lain, dan mengajarkan kebersamaan, belajar disiplin terhadap aturan–aturan permainan yang telah disepakati, mengembangkan kecerdasan logika, serta melatih berhitung untuk menentukan langkah-langkah yang harus dilewati. Wah, selain seru, banyak juga ya manfaat baik yang bisa kita dapat lewat permainan ini. Dan yang pastinya, bikin sehat juga, lho, Kids! Yuk, ajak teman-teman untuk memainkannya! (JFK/Nov)
